Bordir Logo Universitas Salah?

Sob, tahu ga kalau beberapa waktu yang lalu di Twitter sempet rame tweet yang membahas tentang logo universitas di jas almamater salah satu kampus terkenal di Indonesia? Kenapa bisa rame? Karena logonya salah. Fatal banget lagi salahnya. Logo yang seharusnya A malah jadi B nih, Sob!
Baca Juga : Rekomendasi Bahan untuk Seragam Kemeja PDH PDL
Terlepas dari tweet tersebut bercanda atau tidak, yuk coba kita bahas kenapa bisa terjadi salah bordir logo dalam suatu produksi massal. Karena jika sampai terjadi kesalahan seperti itu, yang jelas pertama salah tentu saja dari pihak konveksi yang membuat almamater tersebut.
Tetapi bukankah jas almamaternya sudah sampai di tangan mahasiswa? Lalu siapa saja pihak yang seharusnya bisa lebih teliti dalam kasus ini? Yuk kita bahas!
Produk Lolos QC Konveksi
Tidak dipungkiri ketika membuat produksi dengan jumlah yang sangat besar menjadi tantangan tersendiri bagi tim produksi sekaligus tim Quality Control (QC). Tidak adanya koordinasi yang baik antara tim produksi dengan tim QC mengakibatkan banyak produk cacat yang lolos sortir. Kejadian salah bordir logo universitas seperti ini menjadi PR besar bagi konveksi tersebut untuk membenahi kinerja tim internal mereka.
Panitia Kurang Teliti
Memang tidak mungkin rasanya bagi panitia pengadaan almamater untuk mengecek kembali satu per satu ribuan almamater yang baru selesai diproduksi oleh konveksi. Tetapi panitia bisa mensiasatinya dengan mengecek kembali saat akan membagikan kepada mahasiswa. Letak logo universitas yang ada di dada depan almamater seharusnya bukan menjadi hal yang sulit untuk diteliti kembali sebelum diserahkan kepada mahasiswa.
Mahasiswa Takut Komplain
Setelah menerima almamater, bukan hal yang sulit sebenarnya bagi mahasiswa tersebut untuk mengajukan komplain kepada panitia. Tinggal sampaikan saja jika ada cacat pada almamater tersebut. Kami yakin panitia akan langsung menggantinya dengan almamater yang lain jika ketersediaan masih ada. Sehingga kejadian tersebut tidak perlu sampai viral di media sosial.
Namun, kembali lagi bahwa manusia tidak ada yang sempurna. Human error atau kesalahan pada manusia merupakan hal yang bisa dan biasa terjadi dalam sebuah mekanisme produksi. Tetapi bukan berarti hal itu menjadi sesuatu yang diwajarkan. Oleh karena itu, langkah pertama yang bisa kamu lakukan ketika akan memilih suatu konveksi adalah pastikan bahwa konveksi tersebut berani menjamin
GARANSI ketika ada cacat produksi.
Clothink sebagai salah satu konveksi yang BERGARANSI juga selalu menyampaikan kepada setiap customer kami jika ada kesalahan yang berasal dari tim produksi, kami siap untuk 100% bertanggung jawab berupa perbaikan atau penggantian.
Semoga kejadian salah bordir ini tidak sampai terjadi juga sama kamu ya, Sob! Tapi kalaupun sampai terjadi, jangan pernah ragu untuk komplain ke konveksi tempat kamu membuat seragam 😀
Tinggalkan Komentar